Kapal dan transportasi laut maritim bertenaga listrik, apakah bisa?

Indonesia merupakan negara dengan wilayah kelautan terluas di benua Asia. Pemerintah Indonesia juga sempat mempromosikan beragam slogan yang luarbiasa heboh ditahun 2016 dulu tentang menjadikan Indonesia sebagai poros maritim. Namun setelah sekian tahun berlalu, transportasi laut di Indonesia kurang mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah jika dibandingkan dengan ragam stimulus keuangan yang diberikan pada industri transportasi darat dan udara. Jika didarat ada pemerintah meluncurkan program mobil LCGC atau Low Cost Green Car maupun insentif pajak pada industri mobil dalam negeri, maka di laut hal yang sejenis memang tidak pernah ada.

Transportasi laut padahal merupakan salah satu konsumen terbesar bahan bakar fosil dan, dengan demikian, target alami bagi mereka yang mencari alternatif yang lebih bersih maupun lebih ekonomis adalah pengembangan kapal listrik sepenuhnya.

Membuat kapal listrik bukanlah hal yang sulit, tetapi ada tantangan – sama dengan tantangan utama untuk mobil listrik yaitu kemampuan baterai untuk sekali charge dan jarak tempuhnya. Tentunya dimensi Kapal yang lebih besar dan alternatif tenaga matahari tropis di Indonesia, bisa saja mengakali keterbatasan tenaga baterai.

Solusi untuk tantangan ini relatif sederhana: baterai yang lebih besar. Menurut laporan baru-baru ini oleh firma riset pasar IDTechEx, kapal listrik memiliki baterai terbesar di luar sana, dan mereka hanya akan bertambah besar karena jangkauan tetap menjadi prioritas utama.

Untuk skala, IDTechEx menawarkan ukuran rata-rata baterai EV, yang di Amerika Serikat adalah 67 kWh. Bus listrik di Cina memiliki baterai 210 kWh. Dan kemudian ada kapal feri Ellen di Denmark, yang ditenagai oleh baterai dengan total kapasitas 4.300 kWh.

Proyek Ellen memakan waktu lima tahun untuk menyelesaikannya dan menelan biaya $ 25,2 juta (21,3 juta euro). Baterai yang sangat besar, bagaimanapun, hanya memiliki jangkauan 21,4 mil, meskipun ia menawarkan rekor kecepatan pengisian 4 MW, menurut laporan IDTechEx.

Pada pandangan pertama, 4.300 kWh untuk jarak kurang dari 22 mil kedengarannya seperti lelucon, tetapi kapal adalah hal yang besar, dan butuh banyak listrik untuk menyalakannya. Ellen juga terdengar seperti eksperimen yang cukup mahal, meskipun dapat menghilangkan 2.000 ton emisi karbon dioksida, bersama dengan 41,5 ton nitrous oksida dan 1,35 ton sulfur dioksida setiap tahun.

Tapi apakah itu sepadan?

Bisa jadi, dilihat dari fakta ada beberapa proyek kapal listrik yang sedang dikembangkan di seluruh dunia. Perusahaan Jepang, misalnya, sedang mengerjakan kapal tanker listrik pertama di dunia. Proyek e5 harus selesai pada awal 2022 dan, menurut IDTechEx, akan memiliki baterai 4.000 kWh dan jangkauan 80 mil.

Ada juga satu kapal kontainer listrik yang beroperasi di antara pelabuhan Cina. Dalam twist yang agak ironis, tujuan kapal ini adalah untuk mengangkut batubara. Menurut media lokal, ia memiliki baterai 2.400 kWh dan memiliki jangkauan 50 mil. Ini cukup untuk menyelesaikan perjalanan dari satu pelabuhan ke pelabuhan lainnya dan kemudian menagih selama periode yang dibutuhkan untuk memuat atau menurunkan muatannya.

KESIMPULAN

Manajemen produksi dan riset akan mengalami tekanan untuk memastikan proses industri yang kompetitif. Pastikan untuk bermitra dengan anggota staf kami yang berpengalaman. Kami memiliki hubungan dengan manufaktur machine tools di seluruh dunia, memastikan kemampuan untuk menghubungkan persyaratan manufaktur Anda dengan solusi cutting tools dan alat perkakas presisi yang paling cocok untuk kebutuhan spesifik dan khusus Anda.

Metalextra berkomitmen untuk menyediakan teknologi permesinan yang unggul dan terdepan serta solusi proses rekayasa inovatif yang memungkinkan produsen untuk fokus membuat apa yang penting agar produktifitas industri presisi anda meningkat.

Untuk penawaran atau informasi lebih lanjut alat kerja perbengkelan profesional ataupun beragam alat ukur dimensi metric lainnya silahkan hubungi kami melalui chat online yang ada di pojok kanan bawah website ini atau melalui email : sales@metalextra.com 

Sumber:

rt.com – Dengan translasi dan penambahan seperlunya

Tim Kreatif Metalextra.com, Tulisan ini merupakan opini Pribadi di media milik sendiri.

Awalnya dipublikasikan pada22 January 2020 @ 12:59 PM

Leave a Reply